Apa yang Tidak Anda Ketahui Dapat Melukai Anda: Hindari Penipuan Judi Offline
Dengan komoditas yang meningkat ke tingkat yang lebih tinggi, semakin banyak orang yang terus-menerus semakin miskin setiap hari. Di sini, di sana, dan di mana-mana, orang dapat ditemukan mencari cara untuk mempertahankan kehidupan sehari-hari mereka.
Karenanya, terlibat dalam aktivitas curang adalah cara lain untuk memerangi masa-masa sulit. Tak heran mengapa banyak orang mengalami aktivitas terkait scam akhir-akhir ini, terutama mereka yang menyukai aktivitas judi. Ini karena dalam perjudian, lebih banyak orang yang mudah tergoda untuk melakukan aktivitas yang akan memberi mereka cara mudah untuk menang.
Penipuan Judi Offline Umum
Bertentangan dengan kepercayaan paling populer, penipuan perjudian tidak hanya terjadi di Internet. Faktanya, survei menunjukkan bahwa ada lebih banyak orang yang menjadi korban scammer secara offline daripada online.
Salah satu penipuan judi yang umum adalah pencurian identitas. Ini sangat lazim karena sebagian besar orang yang bermain di kasino menggunakan kartu kredit mereka untuk membeli chip.
Bagi orang yang tidak mengetahui skema tersebut, mereka akan mudah jatuh sebagai mangsa. Faktanya, Biro Investigasi Federal memperkirakan 350.000 hingga 500.000 kasus pencurian identitas di Amerika Serikat setiap tahun. Ini menunjukkan bahwa lebih banyak orang yang tidak menyadari bagaimana identitas mereka dapat dicuri.
Bagaimana menghindarinya
Tidak ada cara yang lebih baik untuk menghindari segala jenis penipuan selain dengan mendidik diri sendiri. Informasi yang tepat tentang kegiatan ini pasti akan membantu orang mengidentifikasi tanda-tanda kemungkinan penipuan sekaligus. Sangat mengkhawatirkan untuk dicatat bahwa ada begitu banyak kasus penipuan akhir-akhir ini hanya karena orang tidak menyadarinya.
Di Divisi Kejahatan Keuangan dari Secret Service, pihak berwenang menerima sekitar 11 pengaduan sehari dari para korban dan 300 hingga 500 panggilan dari orang-orang yang memiliki masalah terkait. Sebagian besar alasan mengapa mereka menjadi korban didasarkan pada fakta bahwa mereka tidak tahu bahwa itu adalah scam dan bahwa ide yang diberikan kepada mereka tampaknya baik-baik saja.
Memang, jika orang hanya menyadari hal-hal yang terjadi di sekitar mereka, segalanya akan menjadi lebih baik. Jadi, untuk memberi scammer itu hal-hal yang benar-benar mereka dapatkan, yang terbaik adalah mengedukasi orang-orang tentang aktivitas tersebut sehingga mereka dapat dengan mudah melaporkan penipu tersebut sekaligus.
Seperti yang mereka katakan, ketidaktahuan bukanlah alasan. Sangat bermanfaat untuk mengetahui segalanya.
